Karawang – Selain di Pangandaran ternyata karawang juga memiliki destinasi wisata alam Green Canyon Karawang yang tidak kalah menariknya seperti Green Canyon Pangandaran.
Kendati tidak sebesar Green Canyon di Pangandaran, wisata alam pegunungan Sanggabuana ini populer di antara wisatawan dari berbagai daerah.
Koordinator pengelola, Marhum, mengungkapkan Green Canyon Karawang mulai dikembangkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang sebagai destinasi wisata enam tahun lalu. Setelah diresmikan, wisata ini menjadi salah satu wisata pilihan terpopuler di Karawang.
“Tahun 2015 mulai diresmikan jadi wisata. Dan, sejak itu banyak wisatawan datang, bukan hanya dari Karawang, tetapi luar Karawang, seperti Jakarta, Bekasi, dan Cikarang,” kata Marhum
Pria 45 tahun itu bilang Green Canyon Karawang menyajikan sensasi berenang di antara dinding alam bebatuan andesit besar dari Pegunungan Sanggabuana.
“Di sini wisatawan akan berenang di aliran air terjun atau curugan, dengan sensasi yang berbeda dengan di sekelilingnya ada dinding alam dari batuan andesit besar,” kata Marhum.
Untuk tiket masuk, wisatawan akan dikenakan tarif sebesar Rp. 10.000 per orang kecuali anak di bawah umur 6 tahun. Sementara itu lahan parkir disediakan luas oleh pengelola dengan tarif parkirnya Rp. 10.000 bagi roda empat, dan Rp. 5.000 bagi roda dua.
“Jadi kita punya parkiran lumayan luas buat menampung banyak kendaraan, bukan itu saja, fasilitas dari toilet, tempat ibadah, dan gazebo kita sudah ada kecuali penginapan,” dia menjelaskan.
Selain itu, untuk keamanan di lokasi, ia menawarkan pelampung untuk berenang, dengan tarif sewa Rp. 15.000. Pelampung bisa dipakai sepuasnya, tanpa batasan waktu.
Bagi wisatawan yang tidak ingin pakai pelampung juga tidak masalah. Tim keamanan akan selalu berjaga mengawasi para pengunjung yang berenang.
“Kami ada guide yang selalu siaga bila ada kejadian yang tidak diinginkan, karena kedalaman airnya bisa sampai 2 meter lebih, jadi kita selalu ingatkan pengunjung,” kata dia.
Green Canyon itu terletak di perbatasan dua wilayah, Karawang dan Bogor. Tepatnya, di Kampung Tonjongroke RT 01 RW 01, Desa Medalsari, Kecamatan Pangkalan, Karawang.
“Untuk waktu tempuh dari Karawang kota kisaran 1 jam lebih, tapi terbilang mudah dari akses jalannya, karena saat sampai ke lokasi pengunjung bisa langsung menuju lokasi tanpa harus jalan jauh,” dia mengungkapkan.
Green Canyon Karawang itu baru kembali dibuka selama satu Minggu, setelah Karawang masuk PPKM level 2.
“Kami ini baru buka seminggu, saat PPKM Level 2 diberlakukan, dan pengunjung yang datang itu kalau seperti hari ini itu bisa sampai 200 pengunjung, tapi kalau hari biasa paling sedikit 15 sampai 20 pengunjung,” kata dia
Untuk menuju ke lokasi para wisatawan akan disuguhkan pesona alam pegunungan Sanggabuana, dan suasana pedesaan yang masih asri, walaupun hilir mudik kendaraan pengangkut batu kali sering kali ada menemani perjalanan.
Saat sampai ke lokasi rasa lelah, dan penat akan luntur saat berenang di aliran air terjun yang jernih, dan dingin, dengan sensasi mirip Green Canyon di Pangandaran meski ukurannya tidak besar
