KABUPATEN BEKASI – Event Gebyar Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Gebrak) yang diselenggarakan Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi di Area Distrik 1 Meikarta, Cikarang Selatan pada Minggu (11/08/2024) berjalan sukses. Acara tersebut meningkatkan pendapatan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Gebrak 2024 sebelumnya diisi dengan serangkaian acara dan perlombaan, di antaranya pameran pariwisata dan stand-stand ekonomi kreatif serta UMKM, kemudian perlombaan fashion show, lomba konten video.
Selanjutnya lomba band, battle chef competition, lomba e-sport dan lomba tari kreasi maupun tari tradisional yang dimulai dari tanggal 9 hingga 11 Agustus 2024.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi Iyan Priyatna mengatakan pelaksanaan Gebrak tahun 2024 resmi ditutup. Seluruh acara yang sudah dijadwalkan berjalan dengan lancar, baik pada pembukaan event Gebrak yang diawali dengan karnaval budaya kemudian dilanjut lomba fashion show yang diikuti seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta diikuti perwakilan ekspatriat dari negara Korea Selatan, Jepang dan Cina.
“Pembukaan Gebrak 2024 dibuka dengan karnaval budaya dari 23 kecamatan, kemudian fashion show perangkat daerah yang menampilkan beragam pakaian adat nusantara maupun macanegara bahkan dari komunitas ekspatriat penampilkan busana khas dari negaranya,” Ungkapnya.
Melalui fashion show yang diikuti ekpatriat menunjukkan bahwa Kabupaten Bekasi tidak hanya sebagai kawasan industri terbesar se-Asia Tenggara. Namun sebagai representasi bahwa terbuka untuk negara lainnya dalam hubungan internasional.
Iyan Priyatna menjelaskan, pada hari kedua terdapat lomba battle chef competition dengan jumlah peserta sebanyak 23 dari perwakilan resto maupun hotel yang terdapat di wilayah Kabupaten Bekasi. Sementara pada lomba band diikuti sebanyak 30 band yang turut berpartisipasi meramaikan acara tersebut serta lomba e-sport dengan jumlah 570 peserta.
“Pada hari terakhir ini ada 4 lomba yang dilaksanakan fun aerobic dengan jumlah mencapai 700 orang, lomba tari kreasi 96 tim untuk tari tradisional dengan jumlah 19 tim selanjutnya lomba konten video 21 peserta, hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Kabupaten Bekasi sangat antusias dalam meramaikan acara Gelar Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” ujarnya.
Dirinya menambahkan, selama berlangsungnya acara Gebrak 2024 potensi ekonomi krearif mengalami peningkatan yang luar biasa berdasarkan laporan dari forum UMKM yang membuka stand di area Distrik 1 Meikarta pendapatan selama tiga hari mencapai 163 juta, sehingga acara ini dapat memberi manfaat dalam pengembangan pariwisata maupun ekonomi kreatif di Kabupaten Bekasi.
“Kami berharap event ini bisa terus diadakan setiap tahun sehingga menjadi ajang pelaku ekonomi kreatif untuk mengembangkan agar lebih baik lagi, terimakasih forum UMKM dan masyarakat yang turut serta meramaikan untuk mempromosikan produk-produk kreatif,” pungkasnya. (**)
